Ceaster Forum
Selamat Datang di Forum Ceaster
Bahas apa aja di sini sesuai forum !
Dapatkan Banyak Info,Ilmu,Berita di Sini !
AYO BURUAN DAFTAR ADA EVENT BERHADIAH BAGI PENDAFTAR !
Daftarnya mudah Tinggal Masukin data !

Pembukaan Pameran Hari Jadi Kota Tuban ke 720 Login_button1Pembukaan Pameran Hari Jadi Kota Tuban ke 720 Register_buttonPembukaan Pameran Hari Jadi Kota Tuban ke 720 Button-fb-loginPembukaan Pameran Hari Jadi Kota Tuban ke 720 Connect-facebook-button


Join the forum, it's quick and easy

Ceaster Forum
Selamat Datang di Forum Ceaster
Bahas apa aja di sini sesuai forum !
Dapatkan Banyak Info,Ilmu,Berita di Sini !
AYO BURUAN DAFTAR ADA EVENT BERHADIAH BAGI PENDAFTAR !
Daftarnya mudah Tinggal Masukin data !

Pembukaan Pameran Hari Jadi Kota Tuban ke 720 Login_button1Pembukaan Pameran Hari Jadi Kota Tuban ke 720 Register_buttonPembukaan Pameran Hari Jadi Kota Tuban ke 720 Button-fb-loginPembukaan Pameran Hari Jadi Kota Tuban ke 720 Connect-facebook-button
Ceaster Forum
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Ceaster Forum

Forum Pengetahuan Informasi dan Jual Beli Terlengkap di Indonesia


You are not connected. Please login or register

Pembukaan Pameran Hari Jadi Kota Tuban ke 720

Go down  Message [Halaman 1 dari 1]

avatar

Pembukaan Pameran Dagang Hari Jadi Tuban ke 720 Tahun
Ratusan UKM Ramaikan Pameran Dagang HJT ke 720.
[You must be registered and logged in to see this image.]
Ny.Fathul Huda dan Ny Noor Nahar menggunting untaian bunga pintu masuk ruang pameran dagang.
Tuban - Ratusan Usaha Kecil Menengah (UKM) meramaikan pameran dagang dalam rangka memperingati Hari Jadi Tuban (HJT) ke 720 tahun ini. Pameran produk-produk unggulan yang dipusatkan di GOR Ranggajaya Anoraga itu dibuka Bupati Tuban Fathul Huda, Rabu (06/11/2013) dan bakal berakhir Sabtu (09/11/2013) mendatang.
Pameran dagang yang menjadi agenda tahunan setiap peringatan HJT itu juga diikuti sejumlah lembaga Pemerintahan, baik di lingkungan sekretariat daerah maupun instansi Kecamatan se-Kabupaten Tuban. Berbagai produk, baik makanan, maupun kerajinan memenuhi Stan Pameran yang disediakan. Bahkan, bukan hanya itu saja, sejumlah produk teknologi tinggi, seperti handphone, computer dan mobil juga ikut meramiakan pameran dagang tersebut.
Dalam pameran dagang peringatan HJT ini diikuti kurang lebih 240 stan. Selain itu, Pameran Ekonomi ini tidak hanya diikuti oleh para pengusaha Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKN) saja. Namun, dalam pameran dagang ini juga diikuti oleh BUMN dan BUMD yang berada di Tuban, dan 20 kecamatan se Kabupaten Tuban. Perusahaan besar seperti PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dan PT Semen Holcim pun juga ikut ambil bagian dalam pameran tersebut.
Ketua Panitia Pameran Dagang 2013 Heri Sisworo dalam sambutannya mengungkapkan, kegiatan ini merupakan rangkaian acara HJT yang ke 720 tahun.  Selain itu pameran dagang ini juga sebagai media sosialisasi produk-produk unggulan yang ada di Tuban. “Kegiatan ini sekaligus merupakan ajang bertemunya para pengusaha. Diharapkan para pengusaha ini dapat saling tukar pengalaman dan ilmu. Kami juga berharap kegiatan ini dapat melahirkan pengusaha-pengusaha yang baru dan handal,” tandasnya.
Dalam kesempatan yang sama Bupati Tuban Fathul Huda  mengungkapkan, lewat kegitan ini, diharapkan dapat menumbuhkan semangat dan jiwa wirausaha masyarakat Tuban. Pasalnya, pengusaha di Indonesia masih sangat minim dibandingkan negara lain seperti Malaysia dan Singapura. Saat ini pengusaha di Indonesia baru tiga persen dari jumlah penduduk. ”Produk-produk kreatif ini harus kita pikirkan dan kita gali terus,” ungkap Bupati Huda.
Lebih lanjut Bupati Huda mengatakan, potensi Tuban saat ini masih cukup besar untuk membuka peluang usaha. Sehingga masyarakat Tuban harus mulai berpikir untuk menciptakan peluang usaha baru tersebut. ”Contohnya, gula aren yang sempat terkenal di Tuban saat ini telah hilang. Hal ini harus ditumbuhkan kembali, dan masih banyak lagi produk dari Tuban terkenal saat ini sudah mulai hilang,” pungkasnya.
Gelar Seni Budaya Diguyur Hujan.
[You must be registered and logged in to see this image.]
Wagub Jatim Saifullah saat memberikan cinderamata kepada perwakilan daerah pesisir utara.
Tuban – Pembukaan pelaksanaan Gelar Seni dan Budaya Pesisir Utara yang berlangsung di Alun-alun Tuban berjalan tak sesuai harapan. Pasalnya pada saat acara baru dimulai hujan turun menguyur wilayah Kota Tuban, Rabu (06/11/2013).
Hujan turun secara tiba-tiba saat Bupati Tuban Fathul Huda memulai sambutannya dalam pembukaan gelar Seni Budaya Pesisir Utara yang berlangsung di Alun-alun Kota Tuban tersebut. Sontak hujan yang turun secara tiba-tiba tersebut menggegerkan ribuan penonton pagelaran seni tersebut. Tak hanya itu, bahkan hujan membuat sejumlah tamu  VIP termasuk Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf dan juga beberapa Bupati dari kabupaten lain langsung semburat meninggalkan kursi tamu undangan VIP. Lantaran kursi tamu undangan VIP berada diluar tenda.
Para tamu VIP tersebut langsung mencari tempat di bawah tenda yang berada persis dibelakang tamu Undang VIP. Meski demikian Bupati Tuban tetap melanjutkan sambutannya untuk ucapan selamat datang bagi para tamu dari luar Tuban.
 [You must be registered and logged in to see this image.]
Tak hanya hujan saja yang menggegerkan pengunjung dan tamu undangan. Namun, saat Bupati sedang sambutan di atas pangung dan masih dalam kondisi hujan lebat pemandangan memalukan terjadi. Pasalnya saat Bupati membacakan sambutan, mekanik dari tata lampu pangung kegiatan itu memanjat pangung dan berada tepat  diatas Bupati yang sedang berpidato. “Itu sangat memalukan mas dan sangat tidak etis karena Bupati adalah Lambang Daerah. Seharusnya itu ditegur,” ujar salah satu tamu yang hadir dalam acara tersebut.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebut Bupati Tuban langsung meminta maaf kepada para tamu undangan terutama para undangan dari Kabupaten lain dan para tamu VIP yang tidak berada di bawah tenda, sehingga mereka harus berpindah saat hujan turun.  “Sebagai tuan rumah banyak kekurangan, termasuk malam hari ini tamu VIP tidak di bawah terop. Untuk itu saya mohon maaf yang sebesar-sebarnya,” jelas Fatkhul Huda, Bupati Tuban saat mengakhiri sambutannya.
 [You must be registered and logged in to see this image.]
Dalam kesempatan yang sama Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf mengungkapkan, budaya dan kearifan lokal harus terus dipertahankan, dengan pagelaran-pagelaran seperti ini. Hal ini untuk membentengi budaya-budaya asing yang tidak sesuai adat dan budaya bangsa yang masuk dalam kehidupan masyarakat. Selain itu, budaya tanam pohon yang saat ini hilang harus dihidupkan kembali.
”Dulu setiap ada orang tebang pohon satu selalu menanam dua. Terus, ada orang nikah, melahirkan, sunatan selalu menanam pohon. Budaya ini saat ini telah hilang, kita harus berusaha menghidupkan kembali untuk kelestarian alam,” pungkasnya.

Kembali Ke Atas  Message [Halaman 1 dari 1]

Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik