Bojonegoro - Kanit Turjawali Satlantas Polres Bojonegoro, Kiswoyo mengungkapkan, selama perayaan Tahun Baru 2014 tidak ada penutupan jalur. Pihaknya hanya mengantisipasi adanya kemacetan, khususnya diwilayah pusat kota.
"Tidak ada jalur yang ditutup, hanya menyiagakan personil untuk pengamanan di jalan-jalan yang rawan macet," ujarnya, Minggu (29/12/2013).
Seperti diantaranya, di Jalan Panglima Sudirman, jalan Teuku Umar, seputaran Alon-alon dan pusat-pusat perbelanjaan serta pusat keramaian. Selain melakukan pengamanan jalan, Kepolisian Resort (Polres) juga menggelar razia penyakit masyarakat (pekat).
"Razia pekat dilakukan di tempat hiburan atau cafe dan warung remang-remang untuk mengantisipasi tindak kejahatan menjelang pergantian tahun. Ini agenda tahunan kami menggelar operasi cipta kondisi terutama minuman keras," kata Kasatreskrim Polres Bojonegoro AKP Joes Indra Lana Wira, terpisah.
Dia mengungkapkan, selain untuk mengantisipasi adanya pesta miras juga tindak kejahatan lain seperti premanisme, narkoba, dan pencurian. Pihaknya akan memantau situasi selama akhir tahun 2013 ini. "Dalam razia ini kami mengamankan beberapa jirigen berisi toak dan juga beberapa botol arak," tandasnya.
Seperti diketahui sebelumnya, anggota Polres dan Provost telah mengecek beberapa cafe di Jalan Pondok Pinang Kelurahan Sukorejo, dan warung di Jalan Hayam Wuruk Kecamatan Kota. Dari penggeledahan tersebut, petugas berhasil mengamankan enam buah jirigen berisi toak dan lima botol arak.
"Sementara ada pemilik cafe dan warung yang kami mintai pertanggungjawaban atas kepemilikan miras tersebut," tukasnya. [uuk/kun]
"Tidak ada jalur yang ditutup, hanya menyiagakan personil untuk pengamanan di jalan-jalan yang rawan macet," ujarnya, Minggu (29/12/2013).
Seperti diantaranya, di Jalan Panglima Sudirman, jalan Teuku Umar, seputaran Alon-alon dan pusat-pusat perbelanjaan serta pusat keramaian. Selain melakukan pengamanan jalan, Kepolisian Resort (Polres) juga menggelar razia penyakit masyarakat (pekat).
"Razia pekat dilakukan di tempat hiburan atau cafe dan warung remang-remang untuk mengantisipasi tindak kejahatan menjelang pergantian tahun. Ini agenda tahunan kami menggelar operasi cipta kondisi terutama minuman keras," kata Kasatreskrim Polres Bojonegoro AKP Joes Indra Lana Wira, terpisah.
Dia mengungkapkan, selain untuk mengantisipasi adanya pesta miras juga tindak kejahatan lain seperti premanisme, narkoba, dan pencurian. Pihaknya akan memantau situasi selama akhir tahun 2013 ini. "Dalam razia ini kami mengamankan beberapa jirigen berisi toak dan juga beberapa botol arak," tandasnya.
Seperti diketahui sebelumnya, anggota Polres dan Provost telah mengecek beberapa cafe di Jalan Pondok Pinang Kelurahan Sukorejo, dan warung di Jalan Hayam Wuruk Kecamatan Kota. Dari penggeledahan tersebut, petugas berhasil mengamankan enam buah jirigen berisi toak dan lima botol arak.
"Sementara ada pemilik cafe dan warung yang kami mintai pertanggungjawaban atas kepemilikan miras tersebut," tukasnya. [uuk/kun]