[You must be registered and logged in to see this image.]
Berita Sidoarjo - Nasib apes dialami H Abdul Wahid warga Kepatihan Tulangan. Mobil Jazz warna silver nopol W 620 XT yang dikendarai, tertabrak KA di perlintasan KA Tanggulangin Kamis (2/1/2014).
Akibat tabrakan itu, bagian depan (kabin) mobil PNS itu rinsek. Beruntung korban tidak sampai luka dan selamat dalam musibah ini. "Sepertinya korban gugup karena mobil yang dikendarai, saat berhenti di perlintai, agak muncul ke jalur rel KA. Korban panik mau memundurkan mobilnya, tidak kesampaian," ucap Kaolsek Tanggulangin Kompol Andi Yudianto.
Dia menambahkan, mulanya kejadian, korban pulang dari temannya di daerah Gempolsari Tanggulangin. Menjelang jalan raya, korban mau ke arah Porong. Sesampai di rel KA, mobil korban sudah berhadapan dengan KA yang untungnya sudah pelan, karena mendekati stasiun Tanggulangin.
"Saat berhenti, posisi agak maju dekat rel KA, dan mau mundur, gugup dan terlanjur tertabrak KA Penataran jurusan Blitar-Surabaya no loko CC 203388 yang di masinisi Jasad tersebut," ungkapnya.
Saat kejadian, palang pintu rel KA sudah ditutup, baik arah Porong maupun Surabaya. Ketepatan mobil korban keluar dari jalan kampung yang tak ada palang pintu, karena sudah ditutup bagian jalan rayanya. "Mobil korban berhasil dibawa ke bengkel kenalan korban," pungkas mantan Kapolsek Taman itu. [isa/kun]
Berita Sidoarjo - Nasib apes dialami H Abdul Wahid warga Kepatihan Tulangan. Mobil Jazz warna silver nopol W 620 XT yang dikendarai, tertabrak KA di perlintasan KA Tanggulangin Kamis (2/1/2014).
Akibat tabrakan itu, bagian depan (kabin) mobil PNS itu rinsek. Beruntung korban tidak sampai luka dan selamat dalam musibah ini. "Sepertinya korban gugup karena mobil yang dikendarai, saat berhenti di perlintai, agak muncul ke jalur rel KA. Korban panik mau memundurkan mobilnya, tidak kesampaian," ucap Kaolsek Tanggulangin Kompol Andi Yudianto.
Dia menambahkan, mulanya kejadian, korban pulang dari temannya di daerah Gempolsari Tanggulangin. Menjelang jalan raya, korban mau ke arah Porong. Sesampai di rel KA, mobil korban sudah berhadapan dengan KA yang untungnya sudah pelan, karena mendekati stasiun Tanggulangin.
"Saat berhenti, posisi agak maju dekat rel KA, dan mau mundur, gugup dan terlanjur tertabrak KA Penataran jurusan Blitar-Surabaya no loko CC 203388 yang di masinisi Jasad tersebut," ungkapnya.
Saat kejadian, palang pintu rel KA sudah ditutup, baik arah Porong maupun Surabaya. Ketepatan mobil korban keluar dari jalan kampung yang tak ada palang pintu, karena sudah ditutup bagian jalan rayanya. "Mobil korban berhasil dibawa ke bengkel kenalan korban," pungkas mantan Kapolsek Taman itu. [isa/kun]