Sabtu, 02 Nopember 2013 16:44:04
Reporter : Tulus Adarrma
[You must be registered and logged in to see this image.]
Bojonegoro - Kepolisian Sektor (Polsek) Trucuk masih melakukan pengejaran terhadap Suprayitno ([url=forum.ceaster.com]65[/url]), Warga Desa Mori, Kecamatan Trucuk, kabupaten Bojonegoro yang menjadi pelaku pembakaran terhadap anak kandungnya sendiri Kakung Nugroho (22).
"Pelaku kini masih kita kejar. Kita sudah berkoordinasi dengan pihak muspida setempat," ujar KApolsek Trucuk, AKP SUkirman, kepada beritajatim.com, Sabtu (02/[url=forum.ceaster.com]11[/url]/2013).
Pelaku pembakaran itu diduga merupakan seorang residivis. Selain pelaku, korban juga merupakan seorang residivis kasus pengerusakan dan kasus pengancaman. Korban sudah pernah dibui dua kali yakni pada tahun 2009 dan 2010 lalu.
Sementara, aksi pembakaran itu diduga karena orang tua korban kesal setelah beberapa hari disuruh menjual tembakau yang dimiliki untuk menebus motor yang digadaikan korban. Karena maksud hati korban tidak langsung dituruti orang tuanya kemudian ia merusak perabotan rumah tangga.
"Dari situ diduga kemarahan pelaku ini memuncak sehingga langsung membakar tubuh anaknya," lanjut Sukirman.
Kasus pembakaran itu terjadi siang tadi. Korban kini terbaring lemas di ruang Anyelir Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bojonegoro. Seluruh tubuh korban melepuh akibat terbakar. Salah seorang petugas Inap Gawat Darurat (IGD) Kiswanto mengatakan, kondisi korban luka bakar sebesar 75 persen.
Sekadar diketahui, pelaku sebelum membakar tubuh korban menyiramkan bensin terlebih dahulu. Setelah seluruh tubuhnya penuh dengan bensin selanjutnya pelaku membakar tubuh korban dengan menggunakan kain. Dengan cepat kemudian api langsung membakar seluruh tubuh korban.
Warga sekitar yang mengetahui kejadian itu kemudian langsung berusaha memadamkan api ditubuh korban menggunakan air. Beruntung nyawa korban masih bisa diselamatkan. [uuk/but]
Reporter : Tulus Adarrma
[You must be registered and logged in to see this image.]
Bojonegoro - Kepolisian Sektor (Polsek) Trucuk masih melakukan pengejaran terhadap Suprayitno ([url=forum.ceaster.com]65[/url]), Warga Desa Mori, Kecamatan Trucuk, kabupaten Bojonegoro yang menjadi pelaku pembakaran terhadap anak kandungnya sendiri Kakung Nugroho (22).
"Pelaku kini masih kita kejar. Kita sudah berkoordinasi dengan pihak muspida setempat," ujar KApolsek Trucuk, AKP SUkirman, kepada beritajatim.com, Sabtu (02/[url=forum.ceaster.com]11[/url]/2013).
Pelaku pembakaran itu diduga merupakan seorang residivis. Selain pelaku, korban juga merupakan seorang residivis kasus pengerusakan dan kasus pengancaman. Korban sudah pernah dibui dua kali yakni pada tahun 2009 dan 2010 lalu.
Sementara, aksi pembakaran itu diduga karena orang tua korban kesal setelah beberapa hari disuruh menjual tembakau yang dimiliki untuk menebus motor yang digadaikan korban. Karena maksud hati korban tidak langsung dituruti orang tuanya kemudian ia merusak perabotan rumah tangga.
"Dari situ diduga kemarahan pelaku ini memuncak sehingga langsung membakar tubuh anaknya," lanjut Sukirman.
Kasus pembakaran itu terjadi siang tadi. Korban kini terbaring lemas di ruang Anyelir Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bojonegoro. Seluruh tubuh korban melepuh akibat terbakar. Salah seorang petugas Inap Gawat Darurat (IGD) Kiswanto mengatakan, kondisi korban luka bakar sebesar 75 persen.
Sekadar diketahui, pelaku sebelum membakar tubuh korban menyiramkan bensin terlebih dahulu. Setelah seluruh tubuhnya penuh dengan bensin selanjutnya pelaku membakar tubuh korban dengan menggunakan kain. Dengan cepat kemudian api langsung membakar seluruh tubuh korban.
Warga sekitar yang mengetahui kejadian itu kemudian langsung berusaha memadamkan api ditubuh korban menggunakan air. Beruntung nyawa korban masih bisa diselamatkan. [uuk/but]